SELANG IRIGASI MERK URBAN PLASTIC

  1. Home
  2. /
  3. Produk
  4. /
  5. Selang Irigasi

Selang Irigasi merupakan salah satu alat pertanian yang membantu proses pengairan pada lahan agar lebih efektif dan efisien.

Selang Irigasi merk Urban Plastic menggunakan HDPE ketebalan 100 micron, membuat Selang Irigasi ini lebih tahan lama dan tidak mudah robek atupun putus. Selang drip sering di gunakan untuk irigasi pertanian dengan sistem Hidroponik. Banyak kendala yang di alamai petani, misalnya gagal panen akibat kurangnya sistem irigasi perairan, kekeringan tanah kurangnya air pada tumbuhan dapat menyebabkan gagal panen, dimana petani kebingungan air untuk irigasi pertanian.

Selang Irigasi dapat menjadi solusi utama petani yang berada di wilayah tadah hujan. Tanpa harus khawatir kekeringan lahan tanam. Selang drip juga hemat air untuk irigasi pertanian.

Cara Memasang Selang Irigasi yang Baik dan Benar
Jual Selang Irigasi

1. Ukur Lahan dan Siapkan Selang Induk

Setiap lahan pertanian memiliki luas yang berbeda – beda. Pemasangan selang irigasi harus disesuaikan dengan luas lahan. Cara pertama yang harus dilakukan untuk memasang selang irigasi adalah dengan mengukur panjang dari lahan pertanian. Setelah itu jangan lupa untuk mengukur panjang bedengan yang ingin dipasang selang irigasi. Satu bedengan bisa dipasang dengan satu sampai dua buah selang. Jumlah dan panjang selang bisa disesuaikan lagi. Agar bisa berfungsi maksimal, buat panjang selang menjadi lebih panjang daripada bedengan. Setelah mengetahui panjang lahan dan bedengan, siapkan selang induk. Fungsinya adalah untuk membantu mengalirkan air ke selang irigasi. Umumnya selang ini memiliki diameter 2 atau 3,5 inci yang bisa disesuaikan.

Jual Selang Irigasi

2. Siapkan Sok Drat dan Pipa Paralon

Sok drat adalah alat sambungan pipa yang berukuran kecil. Gunanya adalah untuk menyambungkan pipa selang utama dengan selang irigasi. Pastikan untuk menggunakan sok drat yang ukurannya sama dengan diameter selang irigasi. Hal ini penting diperhatikan agar air yang dialirkan nanti tidak keluar dari selang dan tumpah. Untuk memasangnya, sambungkan sok drat pada selang utama terlebih dulu. Usahakan untuk membuat lubang yang lebih kecil pada permukaan selang agar kuat untuk menahan air dan mencegah terjadinya kebocoran. Setelah proses tersebut selesai, siapkan pipa paralon dengan panjang 10 cm. Gunanya adalah untuk menghubungan selang irigasi dan sok drat dengan selang utama sebelum proses pengikatan terakhir.

3. Ikat dan Pastikan Selang Irigasi Berfungsi

Tahap terakhir adalah proses pengikatan. Ikat setiap ujung dari saluran irigasi lalu coba nyalakan pompa air. Pastikan air bisa mengalir dengan lancar melalui saluran tersebut. Cek kembali apakah selang irigasi telah berfungsi dengan baik. Jika menggunakan selang irigasi tanpa lubang, pastikan untuk melubanginya terlebih dulu dengan jarum. Lubang yang dibuat ini disesuaikan dengan jumlah banyaknya lumbang tanam pada bedengan. Jika menggunakan mulsa, jangan lupa untuk melubanginya setelah pemasangan mulsa air posisinya pas. Pilih lah selang dari toko yang jual selang irigasi merk Urban Plastic. Gunakan air bersih dari sumber terdekat agar tidak ada kotoran yang menyumbat.

Cara Pemasangan Selang Irigasi Berkualitas Merk Urban Plastic

Metadeskripsi: Untuk memaksimalkan proses perairan irigasi dibutuhkan cara memasang selang yang baik benar.

Jual Selang Irigasi merk Urban Plastic untuk membantu proses pengairan pada sistem irigasi pertanian. Setelah menemukan Selang Irigasi yang berkualitas, penting untuk mengetahui cara pemasangannya. Memasang Selang Irigasi harus tepat dan tidak boleh keliru agar proses pengairan dapat berjalan maksimal. Pemasangannya juga tidak boleh asal – asalan dan banyak hal yang diperhatikan mulai dari luas lahan, pemilihan pipa dan selang, hingga teknik pemasangan yang tepat. Dengan pemasangan selang irigasi, lahan pertanian dengan luas yang besar dapat teraliri air dengan baik. Selain itu selang ini juga bisa membantu untuk mendistribusikan air ke dua atau lebih lahan sekaligus melalui satu sumber air yang sama.

Buatlah saluran irigasi yang benar dengan memasang Selang Irigasi dengan tepat. Pemasangan Selang Irigasi ini dapat membantu penyaluran air pada setiap tanaman. Saat mendapatkan jumlah air yang cukup setiap harinya, tanaman akan tumbuh subur dan menghasilkan panen yang bermutu. Untuk itu dibutuhkan pemasangan Selang Irigasi yang benar agar air bisa diserap oleh tanaman.

Pilih lah Selang Irigasi terbaik dengan jaminan berkualitas tinggi di toko yang jual Selang Irigasi merk Urban Plastic.

selang irigasi
Apa itu Selang Drip Irigasi?

Selang Drip Irigasi adalah komponen dari sistem irigasi tetes yang dirancang untuk menyediakan air langsung ke akar tanaman dengan cara yang sangat efisien. Sistem ini menggunakan jaringan selang atau pipa yang memiliki lubang atau emitor di titik-titik tertentu untuk mengeluarkan air secara perlahan dan langsung ke zona akar tanaman. Selang Drip Irigasi sangat efektif dalam menghemat air, terutama di daerah yang mengalami kekurangan air atau di musim kemarau. Sistem ini juga mengurangi risiko penyakit tanaman yang sering terjadi akibat irigasi berlebihan atau tidak merata. Selain itu, irigasi tetes memungkinkan petani untuk memberikan pupuk cair langsung ke akar tanaman, meningkatkan efektivitas pemupukan. Selang drip irigasi banyak digunakan dalam pertanian modern, baik untuk tanaman di lapangan terbuka maupun di rumah kaca.

Apa itu sistem drip?

Sistem drip, atau irigasi tetes, adalah metode pengairan yang efisien dimana air disalurkan langsung ke akar tanaman melalui jaringan selang dan emitor (tetesan). Tujuannya adalah untuk meminimalisir pemborosan air dan memastikan tanaman mendapatkan kelembaban yang cukup. Dalam sistem ini, air dilepaskan secara perlahan dan tepat pada zona akar, sehingga mengurangi penguapan dan menjaga tanah tetap lembab. Ini berbeda dengan metode irigasi tradisional yang sering menyebabkan penguapan yang tinggi dan pemborosan air. Sistem drip sangat cocok untuk daerah kering dan juga untuk tanaman yang memerlukan pengairan khusus, seperti kebun sayur, tanaman hias, dan kebun buah. Keuntungan lain dari sistem ini adalah kemampuannya untuk mengintegrasikan pupuk ke dalam sistem pengairan, yang memudahkan proses pemupukan. Sistem irigasi drip juga membantu dalam pengendalian gulma karena air hanya disalurkan langsung ke tanaman yang ditargetkan. Keseluruhan, sistem drip meningkatkan efisiensi penggunaan air dan mendukung pertanian yang lebih berkelanjutan.

Dimana saya mendapatkan Selang Irigasi?

Untuk informasi mengenai pemesanan Selang Irigasi, Anda dapat menghubungi kontak kami (Ais : +62 811-1721-338)

Apa kelebihan Selang Irigasi merk Urban Plastic?

Kelebihan Selang Irigasi tetes:

  • Menghemat konsumsi air hingga 30%
  • Menghemat tenaga kerja
  • Pertumbuhan seragam
  • Dapat menyirami tanaman di tanah berlereng atau jurang
  • Proses fotosintesis lebih cepat
  • Hemat waktu
  • Mencegah pertumbuhan gulma dan jamur akibat air yang disiram terlalu banyak.
Bagaimana cara membuat sistem irigasi tetes?

Membuat sistem irigasi tetes bisa dilakukan dengan langkah-langkah berikut:

  1. Perencanaan : Tentukan area yang akan dialiri sistem irigasi. Ukur luasnya dan identifikasi kebutuhan air tanaman.
  2. Sumber Air : Pastikan ada sumber air yang cukup, seperti sumur, sungai, atau air hujan yang terkumpul.
  3. Pemilihan Komponen : Siapkan selang utama, selang drip (dengan emitor atau tetesannya), konektor, dan alat kontrol tekanan air. Emitter adalah komponen yang melepaskan air dari selang ke tanaman.
  4. Instalasi Sistem Utama : Pasang selang utama dari sumber air ke area yang akan dialiri. Gunakan filter untuk menjaga agar partikel kasar tidak masuk ke sistem.
  5. Pemasangan Selang Drip : Pasang selang drip ke selang utama menggunakan konektor. Pastikan emitor dipasang di lokasi yang tepat dekat akar tanaman.
  6. Pengaturan Tekanan Air : Gunakan pengatur tekanan untuk memastikan air mengalir dengan tekanan yang konstan dan tidak terlalu kuat.
  7. Pengecekan dan Penyesuaian : Setelah sistem terpasang, cek apakah ada kebocoran atau penyumbatan. Lakukan penyesuaian pada emitor untuk memastikan setiap tanaman mendapatkan air yang cukup.
  8. Pemeliharaan Rutin : Rutin memeriksa dan membersihkan sistem dari penyumbatan atau kerusakan, terutama pada filter dan emitor.